Pelaku bersenjatakan kapak menyerang sekelompok polisi di New York City, Amerika Serikat yang sedang berfoto bersama. Akibat serangan ini, dua polisi luka-luka dan si pelaku akhirnya ditembak mati.
Juru bicara Kepolisian New York, seperti dilansir Reuters, menuturkan polisi-polisi tersebut tengah berpatroli berjalan kaki ketika diminta seorang fotografer freelance untuk berfoto di jalanan Queens.
Tiba-tiba datanglah seorang pria yang membawa kapak mendekati para polisi tersebut dan menyerang mereka. Satu polisi terkena di lengan kanannya, sedangkan seorang polisi lainnya terkena di bagian kepala.
Dua polisi lainnya yang tidak terkena sabetan kapak pelaku, terpaksa melepas tembakan ke arah pelaku. Tembakan tersebut mengenai pelaku dan menewaskannya di lokasi kejadian.
Seorang wanita berusia 29 tahun yang ada di dekat lokasi kejadian, terkena peluru nyasar. Dia telah menjalani operasi dan kini masih dalam masa pemulihan di rumah sakit setempat.
Identitas pelaku tidak diketahui pasti, hanya disebutkan pelaku berusia sekitar 32 tahun. Motif penyerangan ini juga belum diketahui pasti.
Dua polisi yang terluka kini dirawat di Jamaica Hospital. Salah satu polisi berusia 25 tahun yang terkena kapak di bagian kepala, telah menjalani operasi dan dilaporkan dalam kondisi kritis. Sedangkan polisi lainnya (24) dalam kondisi stabil.
"Pada tahap ini, motif serangan belum diketahui," ucap komisioner kepolisian, William Bratton dalam konferensi pers.
Namun polisi menolak berkomentar soal laporan media setempat yang menyebut serangan ini terkait terorisme dan soal adanya memo internal, yang menginstruksikan peningkatan keamanan dan kewaspadaan pasca penembakan di Kanada. detiknews