Pernah mengalami sulit konsentrasi? Keadaan ini dapat dialami siapa saja, tidak memandang usia, apalagi status sosial. Sulit konsentrasi disebabkan oleh berbagai hal. Jika kamu mengalaminya, lakukan ini!
Makan Makanan Sehat. You are what you eat. Asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh, juga berpengaruh terhadap mental. Mengonsumsi sayuran, ikan, dan menghindari makanan berlemak, dapat meningkatkan kesehatan otak. Fungsi kognitif yang tetap terjaga, akan membuatmu lebih mudah berkonsentrasi.
Hentikan Kebiasaan Merokok. Menurut Christopher Kahler, PhD, dari Brown University, semakin banyak kamu merokok, materi abu-abu yang terdapat pada otak, semakin cepat hilang. Inilah yang menyebabkanmu sulit konsentrasi. Agar kondisi ini tidak berlarut-larut, segeralah hentikan kebiasaan merokok. Bahkan, ketika kamu memtuskan berhenti merokok, dalam beberapa waktu, kamu akan merasa lebih sulit berkonsentrasi. Tapi, tunggulah lebih lama. Seiring dengan menghilangnya zat-zat berbahaya pada rokok yang ada di dalam tubuh, daya konsentrasimu berangsur meningkat.
Olahraga. Laura Middleton, PhD, asisten profesor kinesiologi di University of Waterloo di Ontario, berpendapat bahwa bekerja di belakang meja seharian penuh dapat menurunkan ketajaman otak. Aktivitas fisik seperti berjalan kaki, renang, atau senam yang dilakukan selama 30 menit, 3 kali seminggu, sangat bermanfaat. Dengan melakukan aktivitas fisik, zat yang dapat memperlambat terjadinya Alzheimer pun meningkat.
Terapi Hormon. Pra menopause menimbulkan berbagai keluhan. Salah satunya adalah sulit konsentrasi. Menurut seorang psikiater dari Massachusetts General Hospital Center, Women Mental Health, bernama Kimberly Pearson, MD, ada solusi untuk mengatasi hal ini. Pertimbangkanlah untuk melakukan terapi hormon. Pilihlah terapi jangka pendek, untuk mendapatkan kembali ingatanmu.
Konsultasi ke Dokter. Lakukan hal ini apabila kondisi sulit konsentrasimu disebabkan karena mengonsumsi obat-obatan. Obat antri depresan seperti antihistamin memang memberi efek sulit konsentrasi, ketika pemakaiannya dihentikan.
Rileks. Susan Nolen-Hoeksema, PhD, profesor departemen psikologi di Yale, menganjurkanmu untuk rileks. Cemas yang berlebihan adalah salah satu penyebab sulit konsentrasi. Sebab, jika merasa sangat cemas, kamu menjadi terlalu waspada dengan lingkungan sekitar. Berjalan-jalan, membaca buku, menonton film, atau melakukan hobi yang lain, dapat meredakan kecemasan.
Dari sekian banyak penyebab sulit konsentrasi, mana yang sesuai denganmu? Lakukanlah hal-hal yang dapat mengembalikan konsentrasimu, sekarang juga.
