Tahap awal demensia atau kepikunan
dan berbagai penyebabnya seringkali sulit untuk dideteksi. Namun beberapa gejala
bisa dikenali sebagai tanda bahwa seseorang mulai mengalami kepikunan atau
demensia.
Demensia merupakan gangguan kognitif
akibat berkurangnya fungsi otak pada usia lanjut. Gangguan ini berdampak pada
kecerdasan, daya ingat, bahasa, pemecahan masalah, orientasi, dan
konsentrasi.
Beberapa ciri-ciri orang yang mulai
pikun seperti dikutip dari Telegraph adalah:
1. Sering salah meletakkan barang
sehari-hari.
Misalnya meletakkan sesuatu di tempat yang tidak semestinya lalu tidak ingat ada di mana.
Misalnya meletakkan sesuatu di tempat yang tidak semestinya lalu tidak ingat ada di mana.
2. Mengalami kesulitan dalam
melakukan aktivitas sehari-hari.
Misalnya menyiapkan makanan, meletakkannya di meja tetapi lupa menyantapnya.
Misalnya menyiapkan makanan, meletakkannya di meja tetapi lupa menyantapnya.
3. Disorientasi (kekacauan arah)
secara umum
Seperti tidak mengenali jalan yang biasa dilalui atau sulit mengingat-ingat waktu
Seperti tidak mengenali jalan yang biasa dilalui atau sulit mengingat-ingat waktu
4. Kesulitan menemukan dan
menggunakan kata yang tepat untuk mengungkapkan sesuatu.
5. Kemampuan mengambil keputusan
menurun.
Misalnya memilih mengenakan jaket saat cuaca panas atau kurang waspada terhadap ancaman bahaya.
Misalnya memilih mengenakan jaket saat cuaca panas atau kurang waspada terhadap ancaman bahaya.
6. Bermasalah dengan mood dan
perilaku yang mirip gejala depresi.
Misalnya marah-marah, mudah tersinggung, acuh dan tidak peduli terhadap kebersihan diri.
Misalnya marah-marah, mudah tersinggung, acuh dan tidak peduli terhadap kebersihan diri.