Sifat Pegawai Yang Tidak Disukai Atasan !

 
Manusia terlahir dengan keberagaman sifat  antara satu dengan yang lain. Pembentukan sifat yang dimiliki oleh individu tergantung dari tempat tinggal, pendidikan serta lingkungan sosial. Ketika Dewasa, terkadang sifat manusia sulit untuk mengalami perubahan, dan bahayanya adalah jika sifat-sifat yang kurang ideal terbawa dalam lingkungan kerja.

Dalam dunia kerja atasan menginginkan karyawan yang bersifat baik seperti rajin, disiplin dan produktif. Tidak cuma atasan, rekan kerjapun demikian, menginginkan anggota tim yang memiliki sifat-sifat ideal. Namun bagaimana jika satu diantara rekan kerja atau mungkin kita memiliki sifat-sifat yang tidak baik.  Siap-siap aja dech untuk tidak disukai atasan kita.

Mau tahu sifat seperti apa saja yang dimiliki pegawai yang tidak di sukai atasan, berikut Tim Kerjayuk sajikan beberapa ulasannya

1. Non Kooperatif

Tim yang baik adalah tim yang mampu bekerja sama di semua bagian, baik atasan maupun bawahan. Nah, bagaimana jadinya apabila dalam satu tim ada seorang pegawai yang memiliki sifat tak mau bekerja sama. Pastinya hal tersebut tidak hanya merugikan tim tetapi juga merugikan perusahaan. Jadi, bagi Anda yang masih memiliki sifat tersebut dalam lingkungan kantornya, mending segera diminimalisir dan dihilangin dech, dari pada harus dibenci atasan dan teman-teman tim lainnya.

2. Pemalas

Tak hanya dalam dunia kerja, dalam aktifitas manapun jika Anda memiliki sifat demikian, pastinya akan dibenci oleh orang-orang sekitar, ‘ga percaya silahkan buktikan sendiri hehehe.

Dalam sebuah tim, sifat pemalas akan menghambat kinerja tim, bayangkan jika anggota tim lain sudah bergerak menuju target sedangkan Anda masih berleha-leha. Pastinya si boss/atasan akan mencak-mencak kepada kita.

3. Sok Tahu

Lebih tahu tentang sesuatu hal dibandingkan rekan kerja yang lain memang bagus, namun apa jadinya jika kita tidak tahu, namun berlaga tahu hehehe wah, bisa celaka kawan.

Lewat sifat seperti itu biasanya kita akan berpegang teguh pada prinsip kita yang belum tentu benar atau bahkan mungkin tidak benar sama sekali. Sifat seperti ini selain dibenci dengan pemimpin juga akan membuat kita lama berkembang, karena kita kan selalu “menutup telinga” dari masukan dan arahan yang bermanfaat dari orang lain.

4. Sering menyalahkan

“Siapa yang berbuat, dialah yang harus bertanggung jawab” sama halnya dengan peribahasa tersebut, atasan atau pimpinan akan senang memiliki karyawan yang memiliki sifat bertanggung jawab, dan sebaliknya karyawan yang memiliki sifat menyalahkan dan mencari kambing hitam atas kesalahan pekerjaannya sangatlah di benci baik oleh rekan kerja maupun atasan.

5. Tukang Gosip

Pastikan jika dalam lingkungan kantor, Anda lebih banyak melakukan aksi dibandingkan berdiskusi mengenai hal-hal yang kurang penting. Berdiskusi memang diperlukan untuk menjaga komunikasi sesama rekan atau dalam sebuah meeting. Namun, apa jadinya jika hal yang kita diskusikan adalah mengenai orang lain yang tak ada hubungannya dengan pekerjaan kita. Tidak bermanfaat dan hanya membuang-buang waktu saja bukan.

6. Musuh Perusahaan

Ketidakpuasan terhadap kebijakan yang perusahaan ambil bukan berarti Anda seenaknya bebas menjelek-jelekkan perusahaan untuk mencari pembenaran atas ketidak mampuan Anda dalam produksi. Lakukanlah yang terbaik dan dengan sendirinya Anda akan menjadi favorit atasan dan perusahaan Anda, bukan malah menjadi musuh.

7. Tidak tepat waktu

Selain karyawan yang memiliki produktifitas tinggi, ketepatan dalam target merupakan  hal lain yang didambakan atasan terhadap karyawannya. Bayangkan, apabila pekerjaan kita selalu molor dari waktu yang telah ditagetkan pastinya hal tersebut akan merugikan perusahaan dan memberikan nilai negatif kita di mata atasan.

Memang masih banyak lagi sifat-sifat lain yang menjadikan kita dipandang negatif bahkan dibenci oleh atasan. Namun, ke 7 (tujuh) sifat tersebut sepertinya sudah cukup memberikan efek buruk terhadap kita apabila dibiarkan terus menerus  berada dalam diri kita tanpa harus berusaha mencoba meminimalisir dan menghilangkannya.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Belajar Bahasa Inggris

Arsip Artikel