Content management system (CMS) adalah platform yang memfasilitasi pengelolaan teks digital dan media dengan pendekatan kolaboratif. Web content management system (WCMS) adalah CMS khusus yang dirancang untuk situs web, dan website management system (WMS) adalah WCMS yang mencakup modul untuk e-commerce, komunikasi dan pengelolaan masyarakat. Pada artikel ini, kita menggunakan CMS sebagai istilah umum untuk mengacu pada semua teknologi tersebut.
Manfaat CMS adalah membuat pengembangan web lebih efisien dan produktif. CMS sangat membantu dalam skenario di mana seorang webmaster mengelola seluruh situs web. Kesulitan pengguna dalam teknologi ini adalah memilih platform yang tepat. Ada banyak pilihan beragam, dan mereka semua terus berkembang.
Berikut ini daftar 10 CMS pilihan terbaik di tahun 2013:
1. WordPress
WordPress memiliki asal-usul sederhana sebagai platform blogging berbasis PHP, tetapi telah berkembang menjadi salah satu CMS yang paling kuat dan kaya fitur yang tersedia. WordPress adalah open source gratis, dan ia menawarkan sebuah komunitas besar dan beragam. Dukungan template yang luas dan plugin yang berlimpah ada di WordPress baik yang gratis maupun berbayar.
2. Joomla
Joomla adalah CMS dan open source gratis, yang memiliki beragam fungsi canggih. WordPress jelas platform yang lebih user-friendly, namun Joomla telah menutup kesenjangan yang jauh, dan melalui pendekatan berlapis, sekarang sistemnya lebih mudah dan intuitif untuk digunakan.
Joomla juga memiliki lebih dari 3.000 ekstensi, dan itu sangat bermanfaat untuk pengembang yang berusaha mencapai tingkat keterampilan menengah dan advance.
3. Drupal
Drupal adalah CMS dan content management framework (CMF). Drupal luas dan modern, dan seperti WordPress, Drupal memiliki komunitas besar yang aktif. Secara teknis, Drupal lebih merupakan CMS miskin ketimbang WordPress atau Joomla, yang keduanya merupakan blog-sentris. Drupal tidak memiliki fitur blog, seperti profil, blog pengguna, forum dan dukungan untuk OpenID.
4. Business Catalyst
Sebagai solusi e-commerce dengan fitur yang paling canggih yang menyediakan fungi data-mining yang pernah akan Anda temukan di CMS lain. Kelemahannya adalah panel yang agak ribet, dan update yang lebih lambat.
5. Movable Type
Movable Type (MT) imbang dengan WordPress, namun MT akhirnya memudar popularitasnya karena biaya dan lisensi. MT adalah CMS blog-sentris yang kuat, dan memiliki komunitas yang hampir saingan yang dengan WordPress. MT adalah alternatif yang kuat untuk WordPress.
6. Magento
Magento adalah CMS e-commerce-centric . Aspek yang paling kuat Magento adalah kemampuan untuk memulai dengan versi gratis dan kemudian beralih ke edisi premium saat lalu lintas penjualan tinggi dan butuh tambahan kinerja dan dukungan. Komunitas Magento kuat dan berkembang, dan membuatnya berbeda dari banyak solusi berlisensi lainnya.
7. CMS Made Simple
CMS Made Simple, yang memiliki singkatan rekursif, gratis untuk penggunaan pribadi dan komersial, sangat mudah digunakan. Sistem ini tidak hampir sama komprehensif dan kaya fitur seperti WordPress, Joomla atau Drupal, tapi itu merupakan alternatif yang sangat baik untuk website kecil. Seorang pengguna baru dapat menginstal CMS Made Simple, dan memiliki sebuah situs web lengkap atau blog dan berjalan dalam beberapa menit atau kurang.
8. ExpressionEngine
ExpressionEngine (EE) adalah salah satu solusi CMS paling elegan dan fleksibel. Para pengembang telah merancang CMS ini”to be customizable and extensible”.
ExpressionEngine sangat intuitif dan user-friendly. Untuk pengembang, EE memiliki mesin template canggih, termasuk versi built-in, custom global variables dan custom queries. EE juga menawarkan caching tag, template dan query caching yang membantu situs tetap cepat dan responsif.
9. Concrete5
Setiap bagian dari konten dan setiap elemen UI pada situs concrete5 dapat diedit di tempat. Pendekatan yang sangat kuat untuk web editing memungkinkan para pengembang untuk membangun situs melalui mata para pengunjung.
Concrete5 tidak semaju WordPress, Joomla dan Drupal, tetapi kurangnya kompleksitas membuatnya jauh lebih bermanfaat dalam beberapa skenario.
10. ImpressCMS
ImpressCMS adalah pilihan yang relatif baru dan itu lahir ketika tim XOOPS pecah. ImpressCMS Persistable Framework (IPF). IPF memungkinkan untuk pengembangangan modul yang cepat namun masih memiliki set fitur canggih. Sangat memungkinkan ImpressCMS untuk mengejar ketinggalan dari WordPress dalam hal plug-in.